Setegar kelopak ini pengabdianmu
Sekokoh tangkai ini kesabaranmu
Adakah kami mampu menjadi makhkota bagimu
Adakah kami sanggup memperindah kerja kerasmu
Ijinkanlah kami mengais ilmu mu
Ijinkan kami menjadi sesuatu
Oh, Guruku..
Hanya lewat untaian kembang suci ini
kami hendak berucap dua kata
"Maaf" dan "Terima Kasih"
Selamat Hari Guru ~ We love you Mak Sriii. :*
Hehehehe. harusnya ane tadi mau nulis puisi itu dan nyelipin di bunga. Sayangnya ane baru dapet inspirasi pas upacara. Persis kayak gitu tapi sayangnya lagi gak bawa bolpen sama kertas. Yaudah deh nyerah deh (gaya Pak Met).
Meskipun kadang Mak Sri keliatan galak, disiplin, dan agak plin plan. But she is GREAT TEACHER. Betapa hebatnya beliau bersedia menjadi pawang-pawang bagi species ganas yang sangat susah dijinakkan seperti kami ini. Bahkan beliau percaya pada makhluk ember nan bocor suka ngece ini dan tidak malu menceritakan aibnya pada kami. Betapa bejatnya kami. #geleng-geleng
Jadi sebagai ungkapan maaf dan terima kasih kami dari lubuk yang terdalam, kami bermaksud mewakilkan perasaan kami melalui bunga tersebut. Dan bagi semua guru yang telahang tdigugu lan ditiru) dan berbelok ke arah diguyu lan ditinggal turu. Happry PGRI dah pokoknya...